Berita Tekno - Facebook menghadirkan fitur verifikasi identitas dengan menggunakan foto selfie pengguna saat login.
Foto selfie ini merupakan sebuah bentuk captcha baru Facebook untuk memastikan apakah penggunanya benar-benar seorang manusia atau robot.
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Facebook mengatakan, "Pengujian melalui foto ini membantu Facebook mengetahui ada aktivitas mencurigakan, seperti membuat akun baru, mengirim permintaan teman, hingga mengubah iklan."
Proses ini bersifat otomatis, termasuk saat mengidentifikasi aktivitas yang mencurigakan dan memeriksa foto, tes foto adalah satu dari beberapa metode yang dapat digunakan untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan di jejaring sosial.
Facebook juga tidak menjelaskan kapan metode ini bakal mulai dipakai. Selain itu Facebook juga sedang membesut sebuah tool baru berbasis kecerdasan buatan untuk mencegah upaya bunuh diri seorang pengguna.
Cara kerjanya, jika software itu mendapati ada pengguna yang berpotensi bunuh diri, Facebook akan memberikan tanda ke moderator. Selanjutnya, moderator akan merespons dengan mengirimkan kontak psikolog atau bahkan menghubungi orang pertama yang bisa menemukan pengguna yang berpotensi bunuh diri tersebut.
Facebook telah menguji coba penggunaan tool kecerdasan buatan ini selama empat bulan terakhir di Amerika Serikat.
Bukan itu saja, Facebook juga membuat tool ini bisa digunakan di negara lain, kecuali negara yang tergabung dalam Uni Eropa. Hal tersebut disebabkan karena undang-undang perlindungan data melarang perusahaan menilai profil pengguna dengan cara ini.
Sebelumnya, Zuckerberg juga mengatakan, software ini telah membantu Facebook memberitahukan potensi kasus bunuh diri ke lebih dari 100 responden pertama. "Jika kita bisa menggunakan kecerdasan buatan untuk membantu orang lain menjangkau keluarga dan teman-teman mereka, ini kemajuan yang penting dan positif," tuturnya.
Tetapi, Facebook tidak memberikan rincian tentang cara kerja tool itu. Namun, program itu sudah dilatih mengenali unggahan dan pesan yang ditandai oleh pengguna. Kemudian, mengenali beragam komentar dari pengguna lain yang menanyakan "apakah kamu baik-baik saja" atau "apakah ada yang bisa saya bantu".
0 komentar:
Posting Komentar